Wednesday 28 April 2010

Panduan keluar dari milis yahoo groups

Karena sepertinya masih ada yang belum tahu bagaimana cara keluar dari milis, saya bagi-bagi cara agar bisa keluar dengan cepat dan mudah, tidak perlu minta tolong administrator:

1. Masuk ke halaman milis tersebut dengan format: http://groups.yahoo.com.group/[nama milis]

2. Klik "Edit membership" di bagian atas kiri:

3. Klik leave group di bagian kanan bawah:

4. Akan muncul konfirmasi seperti gambar dibawah, lalu klik "leave group":
5. Ketika muncul halaman dibawah ini, berarti anda sudah berhasil..

Good luck!!! dan selamat mencoba...

Sunday 18 April 2010

Penutupan Airspace Besar-Besaran di Eropa

Sebuah gunung meletus di Iceland dan angin membawa abu-abu letusan tersebut ke wilayah daratan Eropa. Walaupun gunung abu-abu tersebut tidak terlihat dari darat karena sangat halus (fine) dan sangat tinggi altitudenya, kejadian ini membuat pihak berwenang menutup banyak wilayah airspace eropa untuk penerbangan.

Tindakan ini dilakukan karena abu-abu tersebut sangat berbahaya bagi mesin pesawat apabila diterjang, seringkali menimbulkan dampak matinya semua mesin dan tidak jarang sampai juga merusak bentuk mesin pesawat. Peristiwa ini pernah terjadi pada penerbangan British Airways 009 pada rute Singapore-Australia tahun 1980an. Pada saat itu Gunung Galunggung di Jawa Barat meletus dan BA009 (BA009) London- , yang saat itu sedang melintas di atas Jawa Barat melewati abu gunung Galunggung tanpa ada pemberitahuan dari pihak manapun. Akibatnya, 4 mesin Boeing 747 tersebut mati dan pesawat kehilangan daya dorongnya. pada ketinggian 37000 feet (sekitar 12 km) Pada kondisi darurat tersebut pilot memutuskan untuk segera turun dari ketinggian agar penumpang bisa mendapatkan oksigen yang dibutuhkan. Untungnya setiap pesawat dirancang untuk bisa gliding (terbang tanpa mesin) selama beberapa menit sehingga pilot memanfaatkannya untuk berputar balik menuju Jakarta dan melakukan emergency landing.

Selain merusak mesin, abu-abu tersebut juga merusak kaca pesawat, akibatnya pilot tidak bisa melihat melalui kaca dan terpaksa melihat keluar jendela pada saat melakukan pendaratan darurat. Pada ketinggian 14000 feet secara ajaib tiba-tiba mesin pesawat nyala, hal ini tidak disia-siakan oleh pilot untuk segera divert ke bandara Halim Perdana Kusumah (saat itu bandara Cengkareng belum ada).
BA009
Kejadian tersebut rupanya cukup menjadi pelajaran bagi otoritas penerbangan eropa. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan sejak hari Kamis malam secara perlahan-lahan wilayah udara di eropa ditutup.
Dimulai dari Scotland, Ireland, UK, Norway, dan Swedia.
Hari selanjutnya seluruh wilayah udara UK sudah ditutup, berlanjut ke wlayah udara Belanda, i Prancis, Belgia, Luxemburg, beberapa wilayah Eropa Timur.
Filnland

.
Sampai hari Sabtu pagi ini banyak wilayah udara masih ditutup sedangkan wilyah udara Scotland dan Irlandia Utara sudah dibuka.
Penutupan ini banyak membuat
singa
penerbangan dibatalkan. Sekitar 3000 penerbangan batal, dan banyak lainnya ditunda. Beberapa penerbangan dari Asia, seperti Malaysian Air tujuan Frankfurt terpaksa dialhkan ke Roma, sedangkan penerbangan ke London tetap dibatalkan. Penerbangan trans-atlantik yang merupakan jalur Amerika-Eropa juga terkena dampak, sekitar 50% gagal berangkat sehingga menyebabkan ratusan ribu penumpang tidak bisa berpergian.

Penutupan ini tidak hanya berdampak pada masyarakat sipil saja tetapi juga para pemimpin negara dan militer.

Kanselir German Angela Merkel yang sedang dalam perjalanan pulang dari kunjungannya ke AS terpaksa mendarat di Lisbon, Portugal. Sedangkan PM Norwegia yang juga dari AS hanya bisa sampai ke Madrid, Spanyol dan belum tahu kapan bisa pulang ke Norway.
Sebuah penerbangan militer yang membawa tentara Jerman yang terluka dari Afghanistan juga terpaksa mendarat di Turki.
Banyak yang mengatakan bahwa ini merupakan penutupan terbesar airspace di Eropa sejak jaman PD II. Hal ini sangat memukul dunia aviasi yang sempat jatuh karena krisis ekonomi dunia beberapa bulan lalu. Sampai saat artikel ini ditulis,banyak wilayah airspace Eropa yang masih ditutup, dan diperkirakan masih akan ada lagi yang ditutup. Hal ini menunjukkan bahwa manusia masih tetap takluk pada alam secanggih apapun teknologinya.