Saturday 14 February 2009

My east-most point

Liburan kuliah bulan Januari kemaren saya memutuskan untuk berlibur ke Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat. Dan ini merupakan titik paling timur yang pernah saya injak sampai saat ini. Untuk lebih bisa dirasakan, saya foto koordinat titiknya di Bandara Selaparang, Mataram ketika akan boarding pesawat meninggalkan pulau yang indah ini.



Titik tersebut adalah: 116°06’10.1” E. Yang kalau dilihat dari lokasi saya sekarang yang berada di Bandung yang terletak pada 6°57′S 107°34′E adalah berjarak 8°32'ke timur, sehingga selisih waktu absolutnya adalah 34 menit. (apaan itu?? hehehe, saya emang suka menghitung hal-hal aneh seperti itu)..

Semoga rekor titik paling timur dalam hidup saya ini bisa saya pecahkan secepatnya. Amiinn...

Thursday 5 February 2009

Gak boleh moto di Carrefour?

Setiap awal bulan, seperti hari ini, saya selalu pergi ke Carrefour di Jalan Sukajadi, Bandung, untuk belanja bulanan. Hari ini saya kesana bersama teman saya, Rachim.

Kebetulan teman saya ini baru beli kamera baru, jadi dia gatel pengen foto-foto di setiap tempat yang kami kunjungi. Nah, pas sedang belanja di carrefour, ada promosi mie instan. Untuk menarik perhatian pembeli, mie instan itu disusun oleh petugas sedimikian rupa sehingga membentuk cup raksasa. Karena dianggap lucu, maka teman say foto itu cup raksasa.

Pas selesai foto, ada seorang petugas menghampiri kami dan bertanya:
"Dari mana mas?"
"Hah...? Dari mana?" Jawab saya bingung, kan aneh ada orang tiba2 tanya dari mana...
"Iya, mas nya dari mana?? Kok foto2?" Jawab petugas itu lagi..
"Ooooh, itu lucu sih, jadinya saya foto" Jawab teman saya..
"Gak boleh mas, harus ada ijinnya kalo mau foto2" kata petuga itu.
"Ya udah deh, nanti saya hapus" kata teman saya lagi,

Setelah memastikan foto tadi dihapus, petugas itu pergi.

Yang saya bingungkan, apakah benar di Carrefour tidak boleh ambil foto? Kalau iya, kenapa tidak ada papan pengumuman larangan memotret di Carrefour? Selama ini saya belum menemukan papan larangan berisi tulisan itu sih, atau saya yang tidak melihat? Aneh!!!

Sunday 1 February 2009

Preference Dalam Memilih Pesawat di Indonesia

Karena saya suka sekali traveling, maka transportasi udara merupakan salah satu yang saya beri cukup banyak perhatian. Hal ini disebabkan karena citra dunia penerbangan Indonesia yang masih dianggap buruk oleh dunia internasional, jadi saya juga mulai mempelajari sedikit tentang penerbangan di Indonesia.

Apabila saya ingin terbang, maka saya sudah membuat list airline besar Indonesia yang akan saya naiki. List ini saya urutkan berdasarkan keamanan/safety dan kenyamanan, baik mulai dari proses booking hingga kenyamanan service onboard, yang murni pendapat saya, yang saya kaji berdasarkan pengalaman pribadi dan beberapa cerita dari orang-orang yang saya percaya, jadi jangan 100% percaya ya,, hehehe. Berikut listnya yang saya urutkan mulai dari yang terbaik:

1. Garuda Indonesia (GA)--> www.garuda-indonesia.co.id (bisa booking online, dengan kartu kredit saja, dan agak ribet)
2. Mandala Air (RI)--> www.mandalaair.com (bisa booking online, dan mudah)
3. Air Asia (QZ/AK)--> www.airasia.com (bisa booking online, dengan kartu kredit saja atau mandiri banking)
4. Citilink (GA) --> www.citilink.co.id (bisa booking online, dengan kartu kredit saja)
5. Sriwijaya Air (SJ)--> www.sriwijayaair-online.com (tidak bisa booking online), seandainya dia bisa booking online dengan mudah, maka SJ akan ada pada no.2 pilihan saya.
6. Merpati Nusantara (MZ)--> www.merpati.co.id (bisa booking online)
7. Batavia Air (7P)--> www.batavia-air.co.id (bisa booking online dengan kartu kredit saja)
8. Lion / Wings Air (JT/IW)--> www.lionair.co.id (bisa booking online, dan mudah sekali)

Jadi, apabila saya harus terbang, yang akan saya pikirkan sebagai alternatif pertama adalah no.1 dahulu, apabila harga dan waktu tidak cocok maka baru turun ke pilihan ke-2, dan seterusnya.

update tgl 27 Februari 2009