Thursday 27 November 2008

Happy Birthday to me.....

Alhamdulillah, hari ini saya memasuki usia ke-20. Ya, 20 tahun. Ternyata saya sudah tua ya. Saya benar-benar bersyukur karena saya masih diberi kesempatan oleh Allah untuk tetap hidup yang berarti masih dipercaya untuk mengemban amanah sebagai khalifah di muka bumi. Hehehe, jadi serius begini.

Yang jelas, diusia yang memasuki kepala 2 ini, saya benar-benar harus banyak berterima kasih kepada orang tua terutama ibu yang telah membesarkan saya dengan susah payah dengan ikhlas se ikhlas-ikhlasnya. Thanks juga buat bapak, adik2, bode, dan family semuanya yang telah memberikan kasih sayang dan berkontribusi membuat kehidupanku begitu indah. Love u all guys.

Tak lupa juga ucapan salut kepada ibu yang, 20 tahun yang lalu, melahirkanku dengan penuh kesakitan ( 3 hari 3 malam di RS loh, lama kan???).

Trus, thanx juga buat orang-orang yang bersedia meluangkan pulsa untuk sms dan telepon mengucapkan selamat ultah, daftar sebagai berikut:

27 November 2008

01:03 WIB - sms dari Defi Setyo Adi Kurniawan - Teman dan sahabat di SMA, Malang.
01:16 WIB - sms dari Yeni Rimawati- Teman dan sahabat di SMA, Jakarta.
01:20 WIB - telpon dari Ibu di Malang.
02:18 WIB - sms dari Abdul Rachim Winata - Teman dan sahabat di kuliah, Bandung.
04:40 WIB - sms dari Iktri Madrinovella - Teman di kuliah, Bandung.
07:53 WIB - sms dari Amando Putra Ersaid- Teman di kuliah, Bandung.
09:07 WIB - sms dari Bapak di Bangladesh (beliau berusaha telpon jam 1 malam dan sms 2 kali tapi gak bisa masuk, emang provider Bangladesh suka error)
14:41 WIB - sms dari Mbak Reni Dyah Noviana, sodara sepupu, Banyuwangi
19:25 WIB - sms dari adik Sayidah Rohmah yang lagi kuliah di Jogja, dia juga coba sms dan telpon dari pagi gak bisa-bisa, kenapa ya?

thanks juga buat teman-teman yang sudah mengucapkan secara lisan dan saking banyaknya, jadi gak bisa disebutin satu-satu.

Terakhir, visi di umur 20 tahun ini:
"Iman yang semakin dewasa, bertambah keimanan, dan semakin dekat dengan jalan Allah.." Amin. (actually it sounds impossible, tapi dicoba dulu deh, hehehe).

Monday 24 November 2008

Ghaida menikah, ala hijab

Hari minggu kemaren saya berkesempatan datang ke pernikahan putri pertama Aa Gym, Ghaida. Ghaida sekarang sedang belajar di Jurusan Fisika ITB, jadinya ketika dia menikah, dia mengundang teman-teman dari ITB.

Yang menurut saya unik dari pernikahannya adalah, adanya hijab, sehingga tamu perempuan hanya bisa melihat dan bersalaman dengan yang perempuan saja, begitu pula dengan yang laki-laki hanya bisa melihat dan bersalaman dengan yang laki-laki saja. Gagal deh pengen ngeliat Ghaida lebih dekat, hehehe....

Kata Aa Gym, ketika memberi tausiyah setelah shalat ashar (saya agak2 lupa kalimat aslinya, jadi seingat saya aja):

"Apa jadinya pernikahan yang tanpa hijab, dimana orang-orang yang datang semua berhias, kemudian semua orang bercampur, sehingga kita tidak bisa menjaga mata. Kalau mata sudah tidak terjaga, hati akan jadi keras."

Foto-fotonya:


mempelai laki-laki









Kedua mempelai

Saturday 22 November 2008

Malam Minggu

English version click here

Rasanya sudah lama saya gak merasakan malam minggu setenang ini, paling tidak di 5 bulan terakhir ini. Akhirnya saya bisa lega merasakan malam minggu dengan santai.....

Kalo teringat minggu-minggu sebelumnya, sepertinya ada aja yang harus dikerjakan, walaupun sebenernya gak ngerjain apa-apa, tapi tetep hati ini kepikiran akan banyaknya tugas-tugas yang harus dikumpulkan minggu depan,.

Semester ini memang cukup berat buat saya. Saya nekat ambil 22 sks, bukan karena sok atau apa, tapi emang pingin mencoba ngerasain gimana susahnya, toh semester lalu ambil 20 sks gak berat-berat amat, apa salahnya tambah 2 lagi. Dengan semangat menggebu di awal semester, saya niati 22 sks itu.

Seiring berjalannya waktu, kok sekarang saya merasa berat ya??? Rupanya saya salah strategi atau apa, 22 sks ini ternyata ada 4 mata kuliah yang mengharuskan praktikum. Dan tiap praktikum tugasnya banyak banget, terutama seismologi yang tugasnya kadang gak tau aturan.... KAlo udah mulai ngerjain tugas praktikum yang satu ini, pasti bawaannya sebel dan pingin marah-marah. Kata-kata yang keluar pasti "duh, banyak banget sih......"

Selain dari tugas praktikum yang banyak ini, faktor lain yang bikin berat, ya semangat saya yang turun. Dulu awal semester bener-bener yakin bisa menjalani dengan sukses. Awal semester itu, lagi giat-giatnya atur waktu, bikin target, mencatat semua amalan harian, de el el. Tapi sekarang semangat itu sudah gak ada lagi, gak tau kenapa...??? Yang jelas, saya itu orangnya bukan tipe orang yang bisa istiqomah kayanya.... Ya Allah, tolonglah saya biar selalu istiqomah...

Nah, bicara masalah ke-istiqomahan ini, saya rupanya ada temennya, hehehe... Saya punya teman yang hampir sama masalahnya seperti saya, karena masalahnya sama, maka kami akhir-akhir ini jadi deket karena merasa senasib sepenanggungan... Rachim namanya. Emang kalo untuk hal-hal buruk, serasa seneng banget kalo ada temennya, hahaha..

Yah semoga sifat ini bisa cepat hilang. Harus ada perubahan, kapan lagi kalo bukan sekarang. :) (Sengaja nulis ini di blog biar jadi pemacu buat saya..... Kalo emang ternyata akhirnya gak terpacu juga, gak tau lagi deh...). And buat Rachim.... cepat2 lah kau ke Mifkho, smoga banyak perubahan positif setelah pindah kesana.Amin. Semoga kita smua bisa jadi lebih baik..